STIKES Muhammadiyah KlatenrnProgram Studi D III Kebidananrn2014rnrnINTISARIrnrnSholekah Ningrum1, Endang Wahyuningsih2, Wiwin Rohmawati3rnHUBUNGAN PERAN IBU DENGAN SIKAP REMAJA PUTRI USIA 10-12 TAHUN DALAM MENGHADAPI MENARCHE DI SD N 1 BOTO WONOSARI KLATENrn17i+44hal+8 tabel+2 gambar+11lamprnPermasalahan kesehatan reproduksi pada remaja yang banyak mengalami perubahan-perubahan baik secara fisik maupun psikologis. Selama ini sebagian masyarakat merasa tabu untuk membicarakan tentang masalah menstruasi dalam keluarga, sehingga remaja awal kurang memiliki pengetahuan dan sikap yang cukup baik tentang perubahan-perubahan fisik dan psikologis terkait menarche. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan peran ibu dengan sikap remaja putri usia 10-12 tahun dalam menghadapi menarche.rnMetode dalam penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan waktu cross sectional, populasinya adalah siswi kelas IV, V, VI di SD N 1 Boto Wonosari Klaten sebanyak 30 siswi dan ibu dari remaja tersebut berjumlah 30 ibu, dengan menyebarkan kuesioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Pengambilan responden menggunakan teknik total sampling dan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden 21 (70%) mempunyai peran cukup. Sebagian besar responden 19 (63,3%) bersikap tidak siap dalam menghadapi menarche. Ada hubungan antara peran ibu dengan sikap remaja putri dengan kesiapan dalam menghadapi menarche di SD N 1 Boto Wonosari Klaten dengan nilai p=0,013 (p