INTISARIrnEtik Widyaningsih1), Anna Uswatun Q2), Sri Handayani3)rn TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG RISIKO PERKAWINAN DINI PADA KEHAMILAN DI DESA TANJUNGAN rn WEDI KLATENrnrn11 i + 31 hal + 4 tabel + 2 gambar + 10 lamprnLatar belakang penelitian ini adalah permasalahan remaja dalam kesehatan diantaranya masih tingginya usia perkawinan dibawah 20 tahun. Hubungan seks di usia dini tanpa mengajarkan tanggung jawab dan risiko yang dihadapi akan menimbulkan hal- hal yang tidak diinginkan, seperti hamil diluar nikah, aborsi, berbagai penyakit kelamin atau kelainan seksual. Salah satu faktor yang mendorong remaja melakukan hubungan seks diluar nikah adalah pengetahuan yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja putri tentang risiko perkawinan dini pada kehamilan di Desa Tanjungan, Wedi, Klaten.rnPenelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif.Jumlah responden sebanyak 55 remaja putri.Pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling.Alat pengumpulan data kuisioner.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja putri tentang risiko perkawinan dini pada kehamilan sebanyak 83,64% berpengetahuan baik.rnKesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat pengetahuan remaja putri tentang risiko perkawinan dini pada kehamilan adalah baik.rnrnKata kunci : Pengetahuan , risiko perkawinan dini.rnPustaka : 20 pustaka (1974 s/d 2011)rn