INTISARI rnrnJeni Wulandari1, Sri Wahyuni2, Titin Rosyidah3rnrnHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENOPAUSE DENGAN rnUPAYA PENCEGAHAN OSTEOPOROSIS DI DESA SOROGATENrn KECAMATAN TULUNG KABUPATEN KLATENrnrnrn11i+48hal+9 tabel+2gambar+11lamprnAngka wanita menopause di Indonesia diperkirakan sekitar 10% dari jumlah wanita. Di Jawa Tengah jumlah penduduknya mencapai 35 juta, dari jumlah itu sekitar 60% adalah perempuan dan memasuki usia menopause sekitar 1,5 juta jiwa. Tingkat kerawanan akan meningkat pada wanita pasca menopouse dengan percepatan mencapai 80% dan angka kejadian osteoporosis pada wanita lebih tinggi dibandingkan dengan pria. Satu dari tiga wanita mempunyai kecenderungan terkena osteoporosis, sedangkan pria lebih kecil yaitu satu dari tujuh pria, hal ini dikarenakan pria mempunyai kandungan fosfor yang tinggi. Tujuan penelitian Mengetahui hubungan Tingkat Pengetahuan lbu Menopouse dengan Upaya Pencegahan Osteoporosis di Desa Sorogaten Tulung Klaten. rnMetode penelitian ini adalah diskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu menopause di Desa Sorogaten Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten. Pengambilan responden menggunakan teknik purposive sampling dan uji statistik Spearman Rank. Hasil penelitian Ada hubungan Tingkat Pengetahuan lbu Menopause dengan Upaya Pencegahan Osteoporosis di Desa Sorogaten Tulung Klaten dengan nilai p = 0,000 (p