INTISARIrnrnHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PMBA DENGAN PELAKSANAAN PMBA PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH POSYANDU DESA KETITANGrnrnTri Wisusanti1, Herlambang Sasmita A2, Endang Sawitri3rnrnLatar Belakang: PMBA merupakan upaya yang bertujuan untuk meningkatkan status gizi, kesehatan anak, dan meningkatkan tumbuh kembang serta kelangsungan hidup anak di Indonesia, khususnya untuk pemberian MPASI pada anak usia 6-24 bulan. Di Desa Ketitang ada 8 anak yang pertumbuhannya dibawah garis merah (BGM) dan banyak ibu yang belum mengetahui tentang PMBA serta masih dijumpai pelaksanan yang kurang baik tentang PMBA.rnTujuan: Mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang PMBA dengan pelaksanaan PMBA pada anak usia 6- 24 bulan di Wilayah Posyandu Desa KetitangrnMetode Penelitian: Desain penelitian dengan metode deskriptif korelasional dengan pendekatan waktu cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu-ibu yang ada di wilayah posyandu desa Ketitang dengan jumlah 67. Tehnik dengan metode purposive sampling sebanyak 57 responden. Instrumen kuesioner. Analisis data dengan mengunakan uji Chi Square.rnHasil Penelitian: Tingkat pengetahuan ibu tentang PMBA umur 6-24 bulan adalah cukup dengan pelaksanaan PMBA pada anak umur 6-24 bulan adalah sesuai, dengan nilai p = 0,000 (p