ABSTRAKrnrnrnLatar Belakang : Sebuah survei di 220 Kabupaten dan kota di Indonesia menemukan hanya 16% sekolah yang memenuhi syarat pengelolaan kantin sehat Pengetahuan gizi anak sangat berpengaruh terhadap pemilihan makanan jajanan. Studi pendahuluan di SD N 1 Sidorejo Klaten pada 8 Januari 2012 sebanyak 5 orang penjual makanan 3 orang berdagang makanan ringan seperti es, coklat serta gula-gula dan 2 orang berdagang siomay. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa kelas IV dan V tentang jajanan sehat di SD N 1 Sidorejo Klaten.rnMetode penelitian: Deskriptif Populasi penelitian adalah semua siswa kelas IV dan V di SD N 1 Sidorejo Klaten sebanyak 70 siswa. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling diperoleh 42 responden. Instrumen yang digunakan kuesioner. Data di analisa menggunakan uji univariat.rnrnHasil: Tingkat pengetahuan siswa kelas IV dan V tentang jajanan sehat adalah kurang sebanyak 25 orang (59,5%). Karakteristik umur responden rata-rata berumur 10 tahun, jenis kelamin responden sebagian besar adalah laki-laki sebanyak 24 siswa (71,2%) dan sebagian kecil adalah perempuan sebanyak 18 siswi (42,9%).rnrnKesimpulan: Tingkat pengetahuan siswa kelas IV dan V tentang jajanan sehat di SD N 1 Sidorejo Klaten adalah kurang. Perawat sebaiknya memberikan gambaran kepada siswa mengenai bahaya jajan dan cara memilih jajanan sehat.rnrnrnKata kunci : pengetahuan, jajanan sehat.rn