INTISARIrnrnrnrnrnFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA AKSEPTOR KB IUD DI BPS PUJI LESTARI MAWUNG TRUCUK KLATENrnrn13 i + 42 hal + 2 bagan + 6 tabel + 10 lamprnrnRendahnya minat pemakai alat kontrasepsi IUD dan hasil wawancara dengan beberapa akseptor KB di BPS Puji Lestari Desa Mawung Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten didapatkan data bahwa akseptor KB takut memakai IUD dikarenakan IUD dapat berpindah dari rahim, oleh karena itu bidan harus memberikan penyuluhan kepada akseptor KB tentang IUD sehingga permasalahan tersebut dapat diluruskan..rnTujuan penelitian Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya akseptor KB IUD di BPS Puji Lestari Desa Mawung, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten 2011.rnMetode Penelitian yang dilakukan ini tergolong pada penelitian deskriptif, pendekatan waktu menggunakan metode cross sectional. Populasi akseptor KB di BPS Puji Lestari Desa Mawung, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten pada bulan april sampai Mei. Instrumen penelitian kuesioner. Analisa data menggunakan uji distribusi frekuensi.rnHasil penelitian faktor umur mempengaruhi rendahnya akseptor KB IUD sebesar (69,8%) yaitu umur 20-35 tahun sebanyak 31 orang, sebesar 40% yaitu pendidikan SMA, sebesar 40% yaitu paritas multipara, sebesar 66,7% yaitu penghasilan lebih dari Rp. 685.000, sebesar 68,9% yaitu pengetahuan baik. rnKesimpulan dari penelitian yang dilakukan ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan KB IUD adalah umur, pendidikan, penghasilan dan paritas serta pengetahuan. rnrnrnKata Kunci : Pemilihan KB IUDrnrnPustaka : 25 Pustaka (2003 s/d 2011)rn