INTISARIrnPuji Rahayu 1), Wiwin Rohmawati 2), Sutaryono 3)rnrnHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG NUTRISIrnDENGAN PEMBERIAN KECUKUPAN NUTRISI KEHAMILANrnTRIMESTER II DI BPS BENIS JAYANTO, NGENTAKrnKUJON, CEPER, KLATENrnrn15 i + 53 hal+ 19tabel+ 10lamprnrnBerdasarkan data UNICEF 1997, 41% perempuan hamil di Indonesia menderita KEK, Surkenas 2001 menunjukkan adanya kenaikan ibu hamil kurang gizi menjadi 19,1%. Pemberian nutrisi yang tidak cukup terjadi karena faktor umur, kebiasaan makan, pendidikan dan pekerjaan. Pemberian nutrisi yang kurang pada ibu hamil dapat meningkatkan kesakitan maternal dan resiko BBLR. rnNutrisi yang cukup dapat mengoptimalkan perkembangan janin serta menjaga kesehatan sang ibu.rnMetode penelitian menggunakan diskriptif analitik, pendekatan waktu cross sectional dan pengambilan sampel penilitian ini tergolong non probability sampling dengan teknik accidental. Analisa data menggunakan uji statistik Chi square dengan taraf signifikan 0,05. Populasi penelitian 45 responden ibu hamil trimester II dan sampel yang memenuhi kriteria inklusi 33 responden ibu hamil trimester II.rnHasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 33 responden terdapat 24 (72,7%) responden yang mempunyai pengetahuan baik dan 23 (69,7%) responden yang memberikan kecukupan nutrisi kehamilan trimester II. Berdasarkan hasil uji statistik Chi square diketahui nilai p = 0,003 (p