INTISARIrnrnrnHUBUNGAN UMUR DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI DI BIDAN PRAKTIK SWASTA SRI BUDIATI SITANALA PANDES WEDI KLATENrnrn14i+ 43 hal+ 6 tabel+ 2 gambar+ 9 lamprnrnStrategi pelayanan kontrasepsi menggunakan tiga fase untuk mencapai sasaran, yaitu: fase menunda kehamilan untuk usia istri kurang dari 20 tahun, fase menjarangkan kehamilan ditujukan untuk usia istri 20-35 tahun, dan fase mengakhiri kesuburan untuk usia istri lebih dari 35 tahun. Salah satu faktor yang mempengaruhi pemilihan kontrasepsi adalah faktor pasangan yang meliputi umur, gaya hidup, frekuensi senggama dan pengalaman kontrasepsi yang lalu. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan umur dengan pemilihan kontrasepsi. rnDesain penelitian menggunakan survai analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan simple random sampling sengan jumlah sampel 38. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner, kemudian diolah dengan uji statistik Chi-Square. Analisis menggunakan Chi-Square menunjukkan bahwa X2hitung (9,271) > X2tabel (7,815) dengan nilai p value (0,026) < α (0,05). Jadi H0 ditolak dan Ha diterima, berarti ada hubungan umur dengan pemilihan kontrasepsi di bidan praktik swasta Sri Budiati Sitanala Pandes Wedi Klaten.rnSimpulan adalah terdapat hubungan umur dengan pemilihan kontrasepsi di Bidan Praktik Swasta Sri Budiati Sitanala Pandes Wedi Klaten. Bagi tenaga kesehatan diharapkan memberikan konseling dan penyuluhan KB pada masyarakat dalam memilih kontrasepsi berdasarkan umur.rnrnKata Kunci : Umur, Kontrasepsi, Akseptor KB.rnPustaka : 21 pustaka (2000 s/d 2010)rn