INTISARIrnrnrnrnHipertensi merupakan masalah utama kesehatan masyarakat di Indonesia maupun di beberapa negara di dunia. Berdasarkan data WHO dari 50% penderita hipertensi yang diketahui 25% yang mendapat pengobatan, dan hanya 12,5% yang diobati dengan baik. Penggunaan obat yang rasional sangat penting dalam terapi pengobatan pasien untuk mencegah adanya kegagalan dalam terapi pengobatan.rn Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan dosis pada resep pasien geriatri penderita hipertensi di RSUP Soeradji Tirtonegoro Tahun 2010.rn Desain penelitian ini adalah non eksperimental dengan metode deskripsi. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan pasien geriatri penderita hipertensi yang berobat di rumah Sakit Umum Soeradji Tirtonegoro Klaten tahun 2010. Tehnik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Analisis data menggunakan deskriptif non analitik berupa analisis univariat yaitu prosentase.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pemberian antihipertensi sudah tepat yaitu : golongan Diuretik sebanyak 31%, golongan ACE Inhibitor sebanyak 48%, golongan Beta bloker sebanyak 13%, golongan Antagonis Ca sebanyak 8%. rnrnKata Kunci : Antihipertensi, Ketepatan dosis, Geriatri rn