ABSTRAKrnrnPengaruh Tingkat Pengetahuan Ibu Premenopause Terhadap Perilaku Pencegahan Osteoporosis di Desa Kunden Kecamatan Karanganom Kabupaten Klaten.rnrnLatar Belakang: Osteoporosis yang lebih dikenal dengan keropos tulang. Insiden osteoporosis meningkat sejalan dengan meningkatnya populasi usia lanjut dan 80% penderita osteoporosis adalah wanita. Pencegahan osteoporosis harus dilakukan sejak dini sampai usia dewasa muda agar mencapai kondisi puncak massa tulang (peak bone mass). Pencegahan lebih awal terhadap penyusutan tulang pada wanita sebelum menopause akan memperlambat proses penyusutan tulangrnrnTujuan: Untuk mengetahui pengaruh tingkat pengetahuan ibu premenopouse terhadap pencegahan osteoporosis.rnrnMetode: Penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian adalah ibu premenopause di wilayah Kunden, Karanganom, Klaten dengan teknik purposive sampling sebanyak 45 responden. Instrumen penelitian adalah kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisis Kendall Tau. rnrnHasil: Tingkat pengetahuan ibu premenopause tentang osteoporosis adalah tinggi sebanyak 32 responden (71,1%), perilaku ibu premenopause dalam pencegahan osteoporosis adalah baik sebanyak 21 responden (46,7%). Hasil analisis bivariat diperoleh nilai p sebesar 0,004 berarti (p < 0,05)rn`rnKesimpulan: Ada pengaruh tingkat pengetahuan ibu premenopause terhadap perilaku pencegahan osteoporosis di Desa Kunden Kecamatan Karanganom Kabupaten Klaten.rnrnrnKata kunci: Tingkat pengetahuan, premenopause, osteoporosis rnrn