HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN SIKAP TIDAK MEROKOK PADA SISWA DI SMA N 1 KARANGANOM KLATEN

INTISARI

Wardah Arum Septiyani1, Setianingsih 2, Slamet Widodo 3


Latar belakang : Konsep diri memberikan pengaruh sebesar 12% pada perilaku merokok. Konsep diri sebagai inti dari pola kepribadian akan menentukan pola perilaku individu dalam menghadapi permasalahan hidupnya, karena konsep diri merupakan internal frame of reference yang akan menjadi awal perilaku. Oleh sebab itu semakin remaja memiliki konsep diri positif yang tinggi maka remaja akan menjauhi perilaku merokok. Konsep diri negatif dapat menyumbang atau berperan terhadap munculnya perilaku merokok 38,4%. Sikap dapat berpengaruh pada perilaku seseorang karena pada dasarnya sikap akan menentukan seseorang berperilaku terhadap suatu objek.

Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan sikap terhadap perilaku tidak merokok pada remaja di SMA N 1 Karanganom Klaten.

Metode penelitian : Jenis penelitian ini adalah desain kuantitatif non-eksperimental dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel penelitian ini adalah siswa laki-laki kelas X, XI, XII di SMA N 1 Karanganom Klaten. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Uji statistik bivariat menggunakan kendall tau dengan nilai kemaknaan 0,05 dan interval kepercayaan 95%.

Hasil penelitian : Rata-rata umur responden adalah 16 tahun, konsep diri pada responden sebagian besar adalah positif (60,6%) dan sikap terhadap perilaku tidak merokok pada responden adalah positif (56,5%) sedangkan p value sebesar 0,003 (p