INTI SARI

Asuhan Keperawatan pada Pasien Diabetes Millitus dengan Ulkus Pedis
Di Rumah Sakit Islam Klaten Provinsi Jawa Tengah

Ika Fitriani1), Saifudin Zuhkri, S.Kep, M.Kes.2),Marwanti, S.Kep, Ns.2)
1) Mahasiswa Program Studi DIII Keperawatan Stikes Muhammadiyah Klaten
2) Dosen Jurusan Keperawatan Stikes Muhammadiyah Klaten
Email: fitianiika589@gmail.com


Asuhan keperawatan adalah suatu tindakan dalam praktik keperawatan yang diberikan secara langsung kepada pasien mulai dari pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi sampai evaluasi sehingga dapat mengatasi masalah yang sedang dihadapi dan dilaksanakan berdasarkan kaidah-kaidah ilmu keperawatan. Diabetes Militus adalah sekumpulan gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia) akibat kerusakan pada sekresi insulin, kerja insulin atau keduannya. Kabupaten Klaten merupakan Kabupaten di Jawa Tengah dengan kasus tertinggi urutan kedua penyakit Diabetes Militus pada tahun 2012, yaitu sebesar 25,44% atau sekitar 16.067 kasus. Penatalaksanan pada ulkus pedis tergantung pada tingkat keparahan ulkus itu sendiri, Pada penatalaksanaan medikasi ulkus yang terpenting adalah dengan menggunakan prinsip menjaga agar ulkus senantiasa dalam keadaan lembab, Manajemen nyeri adalah cara yang dilakukan untuk mengontrol atau menghilangkan nyeri baik dengan tindakan mandiri keperawatan atau dengan kolaborasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa asuhan keperawatan dan manajemen nyeri pada pasien diabetes militus dengan ulkus pedis yang dilakukan 3 hari menunjukan hasil yang efektif. Kesimpulan penelitian ini adalah masalah keperawatan nyeri kronik pada pasien teratasi sebagian, ditandai dengan pasien mengatakan skala nyeri berkurang, pasien melakukan tindakan untuk mengatasi/mengurangi nyeri, dan pasien tampak lebih nyaman. Diharapkan kedua pasien lebih meningkatan kepatuhan terhadap terapi dan meningkkatkan pola hidup sehat agar tidak terjadi komplikasi lebih lanjut.

Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Diabetes Millitus, Penatalaksanaan Ulkus Pedis, Manajemen nyeri