INTISARI

Swamedikasi adalah melakukan pengobatan atas inisiatif sendiri tanpa nasehat dokter. Dalam swamedikasi terdapat beberapa kerugian yaitu pemilihan obat yang kurang tepat, dosis dan aturan pakai yang kurang tepat dan kurang mengetahui efek samping obat yang ditimbulkan. Swamedikasi diare kurang tepat dapat menyebabkan penyakit semakin parah, menghambat proses penyembuhan, dehidrasi karena diare bisa berujung kematian. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang swamedikasi diare di Dukuh Kemasan Desa Jambu Kidul Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten.
Penelitian yang digunakan adalah deskreptif, dengan metode pendekatan accidental sampling. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat yang tinggal di Dukuh Kemasan Desa Jambu Kidul Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten yaitu sebanyak 348. Sampel sebanyak 79 orang.
Berdasarkan hasil penelitian tentang ”Gambaran pengetahuan masyarakat tentang swamedikasi diare Di Dukuh Kemasan Desa Jambu Kidul Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten” dapat disimpulkan bahwa sebagian besar masyarakat mempunyai pengetahuan cukup baik 42 responden (53,2%).

Kata kunci : Pengetahuan, swamedikasi, diare.