INTISARI

Beberapa kosmetik masih ditemukan bahan kimia yang berbahaya bagi kulit, seperti Merkuri, Hidroquinon, Asam Retinoat. Bahan-bahan ini telah dilarang penggunaannya sejak tahun 1998, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti Asam Retinoat. Asam Retinoat dimanfaatkan dalam kosmetik sebagai anti aging. Asam retinoat adalah obat keras dan hanya boleh dibeli dengan resep dokter, namun kenyataannya banyak kosmetik mengandung asam retinoat dijual dengan bebas. Efek samping yang ditimbulkan antara lain : menjadikan kulit terasa terbakar, karsinogenik dan teratogenik.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan analisa kualitatif senyawa asam retinoat pada krim malam dengan menggunakan metode kromatografi lapis tipis (KLT). Metode penelitian adalah penelitian observasional dengan fase diam silica gel 60 F 254 nm dan fase gerak n-heksan : etanol (6:4).
Dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan rata-rata harga Rf dari krimA yaitu 0,94; krimB yaitu 0,90; krimC yaitu 0,92; krimD yaitu 0,94; krimE yaitu 0,89; sedangkan Rf standarnya yaitu 0,97. saat diamati dibawah penyinaran lampu UV 254 nm memiliki bercak gelap berwarna hijau hal itu sesuai dengan bercak standar asam retinoat yang juga mempunyai bercak gelap berwarna hijau sehingga dapat dinyatakan bahwa krimA, krimB, krimC, krimD, dan krimE positif mengandung asam retinoat.
Kata Kunci : Analisa Kualitatif, Asam Retinoat, Kromatografi Lapis Tipis (KLT)