PENGARUH LATIHAN GERAK PINGGUL (STRETCHING) TERHADAP SKORE NYERI PINGGUL PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA DUSUN TROSARI PATUK GUNUNGKIDUL

Intisari

Very Widiawati1, Suyami2, Puput Risti3

Hasil wawancara dengn lansia di posyandu lansia dukuh Trosari didapatkan data bahwa untuk mengatasi nyeri punggung biasanya lansia memeriksakan diri di klinik yang diadakan pemeriksaan kesehatan lansia setiap hari di Puskesmas Patuk I. Lansia juga mengikuti senam prolanis setiap bulan 2 kali untuk menunjang kebugaran jasmani lansia akan tetapi masih banyak lansia yang mengeluh akan nyeri punggungnya yang tak kunjung beransur membaik walau sudah diberlakukan senam setiap hari. Namun belum pernah dilakukan latihan gerak Stretching untuk mengurangi nyeri punggung pada lansia.
Tujuan penelitian mengetahui pengaruh Senam Pencegahan Nyeri Pinggang terhadap Skore Nyeri Pinggul pada Lansia di Posyandu Lansia Dusun Trosari Patuk Gunungkidul.
Metode. Desain penelitian ini menggunakan Pre Eksperimental dengan rancangan One Group Pre Test-Post Test Design. Teknik sampling purposive sampling sebnayak 10 orang. analisa data paired t-test.
Hasil. Karakteristik responden (umur dengan rerata 66,30 tahun, jenis kelamin yaitu laki-laki sebanyak 70%, pendidikan yaitu SD sebanyak 70% dan pekerjaan yaitu tidak bekeja sebanyak 40%). Skore nyeri pinggul pada lansia sebelum diberikan Latihan Gerak Pinggul (Stretching) di Posyandu Lansia Dusun Trosari Patuk Gunungkidul yaitu dengan rerata 5,8. Skore nyeri pinggul pada lansia setelah diberikan Latihan Gerak Pinggul (Stretching) di Posyandu Lansia Dusun Trosari Patuk Gunungkidul dengan rerata 3,3. Perbedaan skore nyeri pinggul sebelum dan sesudah dilakukan Senam Pencegahan Nyeri Pinggang yaitu 2,50. Ada pengaruh Latihan Gerak Pinggul (Stretching) Terhadap Nyeri Pinggul pada Lansia di Posyandu Lansia Dusun Trosari Patuk Gunungkidul

Kata Kunci : Latihan Stretching, Skore Nyeri, lansia