HUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM PELAKSANAAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PENCEGAHAN JATUH LANSIA
DI RUMAH SAKIT UMUM ISLAM
KLATEN


Bekti Wulan Dari, Sri Handayani, Endang Sawitri

Risiko jatuh pada lansia di Rumah Sakit di pengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor intrinsik dan ekstrinsik yang salah satunya adalah ketidakpatuhan perawat dalam melaksanakan SOP pencegahan risiko jatuh. Fenomena kepatuhan pelaksanan SOP di rumah sakit di Rumah Sakit Kendari menyatakan bahwa sebanyak 60,4% perawat tidak patuh melaksanakan SOP pencegahan risiko jatuh. Tujuan penelitian untuk mengetahui Hubungan Beban Kerja dengan Kepatuhan Perawat dalam Pelaksanaan SOP Pencegahan Jatuh Pasien Lansia di Rumah Sakit Islam Klaten.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non-eksperimen dengan desain penelitian korelasional. Pendekatan cross sectional, Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat rawat inap dengan pasien lansia RSU Islam Klaten sebanyak 130 orang. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Analisa data menggunakan chi square.
Karakteristik responden (usia dengan rerata 32,96 tahun, jenis kelamin sebagian besar perempuan 37 orang (78%), pendidikan mayoritas DIII Keperawatan mayoritas 39 orang (78%), masa kerja dengn rerata 5,26 tahun Beban kerja perawat mayoritas dalam kategori sedang sebanyak 23 orang (45,1%) Kepatuhan perawat dalam pelaksanaan SOP adalah patuh sebanyak 35 orang (68,6%). Hasil Ada hubungan beban kerja dengan kepatuhan perawat dalam pelaksanaan SOP pasien jatuh di RSU Islam Klaten

Kata Kunci. Beban Kerja, Kepatuhan, SOP Pencegahan Risiko Jatuh, Lansia