LAPORAN STUDI KASUS PADA PASIEN EPPENDIKSITIS DENGAN APENDIKTOMI HARI KE 0 DI RUANG CEMPAKA
RSUD WONOSARI
INTISARI

Emi Kusrini1, Cahyo Pramono2

Apendisitis merupakan inflamasi pada apendiks (umbai cacing) yang kemungkinan dapat ruptur bila tidak segera ditangani. Tanda gejala yang paling sering dirasakan yaitu rasa nyeri hebat di kuadran kanan bawah, nafsu makan menurun, mual, muntah dan demam. Perawatan terbaik untuk apendisitis yaitu operasi untuk mengangkat apendiks sebelum pecah. Tindakan apendiktomi merupakan peristiwa kompleks sebagai ancaman potensial atau aktual kepada integritas seseorang baik biopsikososial spritual yang dapat menimbulkan respon berupa nyeri. Rasa nyeri tersebut biasanya timbul setelah operasi. Tujuan penulis ini mengetahui laporan studi kasus pada pasien apendisitis dengan apendektomi hari ke-0 di ruang Cempaka RSUD Wonosari. Dalam pengkajian keperawatan Sdr. S Pengkajian dilakukan pada tanggal 7 Januari 2019 di RSUD Wonosari Yogyakarta. Pengkajia meliputi identitas pasien yaitu Sdr. D dengan umur 17 tahun, jenis kelamin laki-laki, pendidikan SMA dan status belum menikah dengan diagnosa medis post appendiksitis. Pada tahap diagnosa keperawatan, penulis menegakkan diagnosa keperawatan berdasarkan data-data yang didapatkan pada klien sesuai dengan kondisi dan keadaan klien pada saat itu serta berdasarkan teori yang ada, kemudian diperioritaskan berdasarkan kebutuhan dasar manusia menurut maslow dan keluhan klien yang betul-betul mengancam kesehatan klien. Diagnosa yang diangkat berdasarkan data yang diperoleh yaitu Nyeri Kronik. Pada tahap perencanaan, penulis membuat dan menyusun rencana tindakan yang disusun berdasarkan aplikasi dari teori NANDA NIC-NOC, dan disesuaikan dengan kebutuhan dan masalah klien untuk mengatasi masalah pada pasien apendisitis berdasarkan ilmu dan prosedur tindakan keperawatan. Pada tahap implementasi dalam melakukan asuhan keperawatan, disesuaikan dengan rencana tindakan asuhan keperawatan yang dibuat berdasarkan aplikasi teori NANDA NIC-NOC sehingga tidak terjadi kesenjangan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan. Pada tahap evaluasi, setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan selama 3 hari dan kemudian dievaluasi akhir dengan hasil Nyeri Kronik teratasi sebagian.


Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, DM, Apendiksitis, Apendiktomi