Detail Cantuman

KTI DIII Farmasi
Profil Penyimpanan Obat Di Puskesmas Cawas II Kabupaten Klaten
INTISARI :
Penyimpanan Sediaan Farmasi (obat) merupakan suatu kegiatan pengaturan terhadap Sediaan Farmasi yang diterima agar aman (tidak hilang), terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia dan mutunya tetap terjamin, sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Tujuannya adalah agar mutu Sediaan Farmasi yang tersedia di puskesmas dapat dipertahankan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Penyimpanan sediaan farmasi memiliki pengaruh pada efektivitas pengobatan serta keamanan dan mutu obat. Penyimpanan obat perlu menjadi perhatian utama karena ingin menghindari adanya kerusakan mutu obat yang di sebebkan oleh karena banjir karena daerah Cawas tersebut adalah daerah yang rawan terjadi banjir dan ada isu banyaknya obat rusak ketika di konsumsi pasien dan terjadinya kekurangan stok obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaturan tata ruang obat, penyusunan obat, pencatatan kartu stok dan pengamatan mutu obat.
Metode pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang meliputi pengumpulan data yang di lakukan dengan cara wawancara mendalam dan observasi langsung dan menggunakan instrumen dengan daftar ceklist dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat dikatakan bahwa Penyimpanan obat di Puskesmas Cawas II tahun 2021 adalah termasuk kategori baik dengan nilai persentase sebesar 95,5% terdiri dari pengaturan tata ruang 100%, Penyusunan obat sebesar 100%, pencatatan kartu stok sebesar 85,7%, dan pengamatan mutu sebesar 96,4%. Tetapi ada yang tidak sesui yaitu pada kartu stok yang tidak di letakkan di dekat obat tersebut sehingga dapat mengakibatkan kekeliruan saat men stok obat dan akibatnya dapat mengakibatkan obat salah dalam perhitungan yang berakibat pada kekurangan dan kelebihan obat pada stok,kemudian yang kedua adalah di temukanya adanya dus obat yang bertumpuk yang bisa mengakibatkan obat rusak ataupun pecah dan menyulitkan saat pengambilan obat tersebut oleh karena itu mutu obat bisa menjadi berkurang karena bertumpuknya dus obat tersebut.
Ketersediaan
1804053 | 615 FER p 2021 53 | Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Klaten | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - TIDAK DIPINJAMKAN |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
615 FER p
|
Penerbit | Stikes Muhammadiyah Klaten : Klaten., 2021 |
Deskripsi Fisik |
21,5 x 29,5 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
615
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Fery Anggoro Jati
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain